Koala Kumal
RadityaDika
Disusunoleh :
Nama :Rifa Nabila Zulfa
Kelas :XI
MIPA 6
Absen: 25
SMA
NEGERI 1 KASIHAN
TahunPelajaran2018/2019
A. Analisis
Buku Fiksi
1. Identitas
Buku
a. Judul
Buku : Koala Kumal
b. Pengarang
Buku : RadityaDika
c. Penerbit
Buku : Gagas Media
d. Tahun
Terbit :Januari 2015
e. Jumlah
Hal Buku :250 Halaman
f. Jenis
Kertas : 13 cm x 20 cm ; Tidak buram
g. Harga
Buku : Rp.59.000,-
2.
Sinopsis
Di mulai dari
bab 1 dimana Dika menceritakan masa kecilnya. Mulai dari Dika yang tidak memiliki
teman dimasa kecilnya, Dika yang sibuk dengan dunianya sendiri. Hingga suatu
hari Dika di ajak ayahnya untuk bermain layang layang. "Layangan hijau
yang putih itu melayang lemah tanpa arah, seperti abege yang gagal move
on" . Di situlah dia mulai cerita persahabatan Dika,Bahri dan
Dodo." Semenjak kejadian layang- layang putus itu, Dika jadi berteman baik dengan dua orang tadi Bahri dan Dodo." Bagaimana
pertemanan mereka membuat Dika beralih profesi dari bermain video game ke
petasan jangwe yang berakibat perang antar komplek yang tentunya di mainkan
oleh anak anak ". Kejadian tadi adalah titik mulatercetusnya
perang antara kami dengan anak anak Kebalen. Maka , hampir setiap habis Tarawih berikutnya, kami
perang petasan dengan mereka."
Bab kedua
berisikan perjalanan Raditya Dika dalam menulis skenario film Cinta
Brontosaurus. Bagaimana Dika membuat naskah yang sudah terlambat tanggal
pengumpulannya. Bagaimana Dika menghindar dari kejaran Produser yang terus
menggejar Deadline. Dika juga menceritakan adegan lucu yang diambilnya
pada pembuatan film Cinta Brontosaurus, gila ini adegan asli yang diambil dari
kutipan orang tuanya. Dika tanpa ragu dan secara blak-blakan menulis apa yang
ada di pikiran dan menuangkannya dalam sebuah
tulisan. Dika juga memasukkan bagian bagian yang terkesan konyol dan berhasil
membuat pembacanya tertawa..
Bab demi bab
di ceritakan begitu detail oleh Dika. Mayoritas isi dari novel menceritakan
perjalanan cintanya yang selalu berakhir dengan kegagalan yang bisa di bilang
cukup tragis. Bagaimana perjalanannya yang bisa di bilang tak mudah utnuk di
lalui, bagaimana cara menjadi seorang yang tegar meski di kecewakan berkali
kali, tentang rasa yang pernah ada, dan sebagainya.
Terdapat
beberapa bab yang juga megundang gelak tawa pembaca novel ini salah satunya .
Bab ini berjudul LB atau bisa juga kita sebut dengan Lady Boy. Bab ini
menceritakan pengalaman Dika selama di Thailand. Bagaimana Dika bertemu dengan
seorang Lady Boy yang Dika temui di sebuah aplikasi yang bernama Tinder. Tinder
di jelaskan adalaah sebuah aplikasi pencarian jodoh yang bisa kamu gunakan
dengan mudah dan dapat digunakan dimana saja”. Gimana cara memakainya?' ' Gampang' Podma
memperlihatkan caranya. ' pertama, kita download Tinder di handphonekemudian kalau suka sama
orang itu, kita tinggal pencet gambar hati hijau, kalau gak suka pecet silang merah." Hingga
akhirnya Dika bertemu dengan seorang LB bernama Moo. Hingga akhirnya Dika kabur setelah
mengetahui bahwa moo adalah seorang Lady Boy.
Tak hanya itu
Dika juga pernah menuliskan di akun media sosialnya salah satu part yang
menjadi favorite Raditya Dika adalah " Perempuan Tanpa Nama" dapat
dilihat pada bab 7. perempuan tanpa nama, jelas sudah menggambarkan orang yang
berhasil ditemuinya tanpa diketahui namanya. Ada 3 perempuan yang disebutkan
disini, perempuan pertama yang ditemuinya saat di tempat makan (olahan
ayam).Saat itu Dika masih duduk di bangku SD, di ceritakan bahwa Dika
naksir dengan perempuan yang duduk di meja sebelahnya. Dika hanya diam
saja, tidak tahu apa yang harus dilakukan. " Pada akhirnya, Dika hanya bisa terpaku di tempat duduk. Dika biarkan dia menjauh. "
Ke 2,
perempuan tanpa nama hadir di pesawat yang mengantarnya saat terkak ke Bali.
Ya, dia adalah seorang pramugari cantik putih tinggi sudah pasti perfect dimata
Dika. Namun, belum saja kenal dan tahu namanya salah seorang penumpang pesawat
menegurnya ketika di toilet "Mas kalau kencing jangan berceceran
dong" disini tawa beradu.Pramugari itu kemudian menatapnya jijik, dan mengalah untuk
membersihkan toiletnya." " Silakan kembali duduk, Mas" kata
Pramugari Cantik kepada Dika, memotong
percakapan. Dia lalu memandang, ke si Ibu dan bilang ' Maaf, Bu, saya akan
bereskan toiletnya.' Kasihan sekali Dika jadi korban fitnah, baru berumur 18
tahun mau dapat perempuan cantik, gagal lagi gagal lagi.
Perempuan
tanpa nama yang ke 3 adalah yang ditemuinya di tempat perbelanjaan, Dika
ngumpet-ngumpet diantara baju-baju yang dijual hanya demi bisa lihat perempuan
itu.Mengingat sudah 2 kali mengalami kegagalan kenalan dengan perempuan yang
ditaksir, kali ini Dika memberanikan diri untuk mengungkapkannya. Dengan
gaya yang sok tajir membawa banyak baju, Dika malah disangka pelayan toko
tersebut. " Astaga! Ya, ampun! Waduh, maaf, ya! Kirain tadi mas-mas toko ini. Ya ampun, duh, jadi gak enak saya.' Si Cewek Cantik menepuk jidatnya.' Abis
biasanya mas- mas toko juga suka sok-sok bilang cocok bajunya, biar kita beli
bajunya, gitu gak, sih?" Antara rasa kasihan atau ingin tertawa tentunya
dirasakan pembaca novel ini.
Tak hanya
cerita lucu Dika juga menceritakan perjalanannya membuat Malam Minggu Miko.
Mulai dari iseng iseng karna kesal melihat acara TV yang menurutnya kurang
berbobot dan membuat jenuh. Dika pun berniat mrmbuat acaranya sendiri. Mulai dari Malam
Minggu Miko yang pertama dan di sebarkan melalui youtube hingga tawaran
dari Kompas TV untuk membeli serial Malam Minggu Miko." Nanti Raditya yang buat, kita yang tayangkan saja.
Production House-nya dariRaditya saja."
Begitu kata Kompas TV dalam rapat yang mereka bersama Dika.
Dika yang
seorang amatir tentunya belajar banyak dari hal ini. Mulai dari nol hingga bisa
mengeluarkan Malam Minggu Miko 1 dan Malam Minggu Miko 2. Dika tak ragu
menceritakan perjuangannya dalam menayangkan Malam Minggu Miko. Mulai dari
mencari pengganti pemain ketika pemain aslinya tidak datang hingga masalah
suara yang tidak kondusif atau karna faktor cuaca yang tak bisa di hindari.
Dika menceritakan setiap kejadian dengan detail. " Problem saat shooting
yang ngeselin adalahsuara yang mengganggu. Untuk mendapatkan adegan yang baik,
suara yang direkam juga harus baik. Sayangnya, Jakarta adalah kota yang
berisik." Masalah juga bisa datang karena dunia lain contohnya saja "
Pernah juga suatu ketika, tiba-tiba salah satu pemain figuran kesurupan. Kata
orang produksi saya, ' Itu
salahnya sendiri gak izin dulu waktu berdiri di bawah pohon pisang itu.'"
Tak kalah
penting dari bab-bab sebelumnya bab penutup ini berisikan alasan kenapa Dika
memilih Koala Kumal sebagai judul dari novel ketujuhnya ini. Digoresnya sedikit
kisah, dimana mantannya tidak lagi sama seperti dahulu dan mengumbar sinyal
balikan. Dika teringat dengan koala yang ditemukannya di situs internet, koala
yang meninggalkan hutan sebagai tempat tinggalnya, namun saat kembali tempatnya
terasa berbeda. Dari sanalah akhirnya diambil sebagai judul bukunya yang ke 7
ini "KOALA KUMAL"
3. Unsur
unsur
A.Intrinsik :
a. Tema :
Novel ini bertema tentang kisahpercintaanRadityaDika.
b.
Alur :Alur pada novel ini merupakkan
alur maju danmundurdimanaceritakadang
pingback kebelakang.
c.
Penokohan:
a. Trisna: Periang, cerdas
b. Andrea: Tidak setia,jahat
c. James :
d. Bahri: Keraskepala, sedikitegois, pendendam
e. Deska: Tomboy, baikhati, pedulisesama
f. Kinara:Baikhati,
g. Wira :
Pendiam
d.
Sudut Pandang :Orang pertamapelakuutama.
e. Lattar/Setting :
a) Latar
tempat : Rumah orang
tuaDika, rumahTrisna, hutan, sekolah, mall, rumahDika, cafe, rumah James,
rumahsakit, tempat seminar, kampusTrisna, lapangan, Thailand.
b) Latar
Suasana: Sedih, kecewa,
galau, putusasa.
c) Waktu
:sehari hari
f. Bahasa/Gaya Bahasa :Serius dan tidak bertele tele
B. Ekstrinsik
RadityaDika
yang akrabdipanggilDikainilahir di Jakarta 28 Desember 1984.
RadityaDikaadalahsalahsatupenulismudaberbakat di Indonesia. Banyakkaryanya yang
diangkatmenjadi film danberhasilmenjadi film terlarisdimasanya.
TidakhanyaseorangpenulisberbakatRadityaDikajugadikenalsebagai comedian dan
actor yang memilikibanyakpengemarsetia. Tepatpadatanggal 17 Januari 2005
RadityaDikamerilis novel ketujuhnya yang berjudul “Koala Kumal”.TulisanRadityaDika bias digolongkansebagai
genre barukalaiamerilisbukupertamanya, memangbelumbanyak yang
masukkeduniatulisankomedi.
Iamemilikicirikhastersendirijikadibandingkandenganpenulislainnya,
yaitupadasetiapjudulkaryatulisan yang dibuatnyaselalumengangkatnama-namahewansalahsatunyaadalah
“Koala Kumal”. WalaumasihbarukaryaRadityaDikatakkalahsaingdenganpenulis-penulis
senior tanah air.
RadityaDikaselaluberhasilmenghipnotispembacadengankarya-karyanya. Beberapa
novel hasilkaryaRadityaDikajugadiangkatmenjadi film yang
seringmuculdilayarkacamenambahbuktibahwaRadityaDikatakkalahsaingdenganpenulis
senior lainnya.
·
Nilai-nilai
a. Moral
Patahhatimerupakansuatu proses menujukedewasaan.
Janganjadikanpatahhatisebagaipenghalanguntukmenjadikesuksesan,
jadikanpatahhatisebagaimotivasiuntukmenjadikesuksesan.
b. NilaiSosial
Kita dapatberbagiceritadenganseseorang yang memiliki rasa yang
samaterhadapkita. ContohnyaRadit yang berbagiceritapatahhatidenganTrisna yang
memiliki masa lalu yang sama. Temanselalumenghiburkitadikalasukadanduka.
c. NilaiBudaya
Kepercayaanatausalingpercayasatusama lain. Kita
tidakbolehmengeluhkepadatuhankepadaapacobaan yang diberikan,
karenauhanpastitelahmenyiapkankebahagiaanuntukkita. Sukadandukaakandatangsilihberganti
4. KelebihandanKekurangan
Kelebihan novel ini adalah gaya memiliki cirri khas menggabungkan antara komedi,
cinta, tips, dan pengalaman hidup menjadi satu.Setiap kisah dalam novel ini tidak berkesinambungan satu sama lain.
Tetapi setiap cerita mempunyai pelajaran, pembaca dihipnotis dengan
kata kata yang dapat membuat pembaca juga merasakkan apa yang terjadi didalam
cerita tersebut.
Kekurangan dari novel ini tidak terlalu banyak ,
tetapi penggunaan bahasa yang vulgar dan ambigu terkadang membuat pembaca
kebingungan dengan apa artidan makna dari cerita tersebut.
Cerita klimaks nya kurang mengena.Maka ada juga
pesan-pesan yang kurang sampai, seperti moral,sosial,dll. namun kekurangan itu
bisa di netralisir dengan lelucon dan pesannya yang berarti dalam kehidupan ini.
5.
Kesimpulan
Novel ini sangat bermanfaat bagi yang ingin
mengetahui kisah percintaan Raditya Dika yang sudah 3 kali mencoba namun gagal
terus tetapi karya-karya yang sudah dibuat Raditya Dikabisa menjadi inspirasi
bagi kalangan anak muda terutama anak
muda yang kreatif dan ingin mencoba hal-hal yang baru. NovelRadityaDika bisa menjadi contoh dan panutan kita
semuanya.
C.
Bentuk Resensi
Ø
Identitas Buku
a.
Judul Buku : Koala Kumal
b.
Pengarang : Raditya
Dika
c.
Penerbit : Gagas Media
d.
Tahun Terbit : Januari 2015
e.
Tebal Buku : 250 Halaman
f.
Jenis Kertas :
13 cm x 20 cm ; Tidak buram
g.
Harga Buku :
Rp.59.000,-
Dalam novel ini Raditya Dika seperti menulis
cerita hidup dan pengalamannya dalam novel ini. Dalam novel ini mengisahkan
tentang seorang lelaki bernama Dika (Raditya Dika). Dika baru saja mengalami
patah hati karena batal menikah. Wanita yang ingin ia nikahi tersebut selingkuh
dengan seorang pria tampan bernama James. Karena patah hati, Dika yang seorang
penulis merasa frustasi dan kesulitan dalam menuliskan bab terakhir dari buku
yang hendak ia selesaikan. Novel ini dapat membius pembaca dengan gaya komedi
dan romansa patah hati sehingga pembaca juga turut merasakkan kepedihan patah
hati dari Dika, namun dibalik itu didalam buku ini tak sedikit kata kata/
kalimat yang vulgar sehingga pembaca kurang paham dan klimaks dalam cerita
kurang didapat.
Kelebihan novel ini adalah gaya memiliki cirri khas menggabungkan antara komedi,
cinta, tips, dan pengalaman hidup menjadi satu.Setiap kisah dalam novel ini tidak berkesinambungan satu sama lain.
Tetapi setiap cerita mempunyai pelajaran, pembaca dihipnotis dengan
kata kata yang dapat membuat pembaca juga merasakkan apa yang terjadi didalam
cerita tersebut.
Kekurangan dari novel ini tidak terlalu banyak ,
tetapi penggunaan bahasa yang vulgar dan ambigu terkadang membuat pembaca
kebingungan dengan apa artidan makna dari cerita tersebut.
Cerita klimaks nya kurang mengena.Maka ada juga
pesan-pesan yang kurang sampai, seperti moral,sosial,dll. namun kekurangan itu
bisa di netralisir dengan lelucon dan pesannya yang berarti dalam kehidupan
ini.
Buku yang berjudul “Koala Kumal” ini
menganalogikkan seperti koala yang pergi meninggalkan hutan, tetapi setelah
kembali ke habitatnya hutan itu sudah menjadi komplek perumahan manusia. Sehingga
nilai nilai yang dipetik dari novel ini bisa dijadikkan pelajaran bagi kaum
muda tentunya dalam menghadapi situasi patah hati dan sedang dalam mengejar
karier. Karena patah hati bukan merupakkan penghalang bagi kita untuk meraih
karier yang setinggi tingginya.
No comments:
Post a Comment